Kenangan Berdetik Afina Lailil

Kenangan Berdetik

oleh: Afina Lailil

Di sudut pasar yang ramai,  

Toko kecil bernama Sinar berdiri,  

Pak Darto menjaga waktu,  

Dengan hati yang penuh kasih.

Setiap jam memiliki cerita,  

Saksi bisu perjalanan hidup,  

Ia perbaiki dengan telaten,  

Menghargai setiap detik yang luput.

Rizki datang membawa harapan,  

Jam tua milik sang ayah,  

Menghidupkan kembali kenangan,  

Dalam detik yang tak pernah pudar.

Pak Darto mengajarkan nilai,  

Bahwa waktu lebih dari angka,  

Kenangan adalah harta berharga,  

Dalam tiap jarum yang berdetak.

Kini Pak Darto telah tiada,  

Toko Sinar sunyi dan sepi,  

Namun Rizki melanjutkan warisan,  

Menjaga waktu dengan hati.